Ajal tak pernah menunggu taubat kita....
Boleh jadi malam ini adalah malam-malam terakhir kita menghirup udara dunia...
Abu Musa al-Asy’ari رضي الله عنه menuturkan, Rosulullah صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآلِهِ وَسَلَّمَ bersabda:
“Sesungguhnya Allah ‘azza wa jalla membentangkan tangan-Nya di waktu malam agar orang yang berbuat dosa di siang hari segera bertaubat. Dan Allah bentangkan tangan-Nya di waktu siang agar orang yang berbuat dosa di waktu malam hari segera bertaubat. Sampai matahari terbit dari tempat tenggelamnya.”
(HR. Muslim, lihat Syarh Muslim li an-Nawawi [9/26] cet. Dar Ibnu al-Haitsam Tahun 2003)
Sementara dari Abu Hurairah رضي الله عنه meriwayatkan, Rosulullah صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآلِهِ وَسَلَّمَ bersabda:
“Semua umatku akan dimaafkan kecuali orang yang melakukan dosa secara terang-terangan. Termasuk perbuatan dosa yang terang-terangan yaitu apabila seorang hamba pada malam hari melakukan perbuatan (dosa) lalu menemui waktu pagi dalam keadaan dosanya telah ditutupi oleh Rabbnya, namun setelah itu dia justru mengatakan, ‘Wahai fulan, tadi malam saya melakukan ini dan itu’. Padahal sepanjang malam itu Rabbnya telah menutupi aibnya sehingga dia pun bisa melalui malamnya dengan dosa yang telah ditutupi oleh Rabbnya itu. Akan tetapi pagi harinya dia justru menyingkap tabir yang Allah berikan untuk menutupi aibnya itu.”
(HR. Bukhari dan Muslim, lihat Syarh Muslim li an-Nawawi [9/225]
Saudaraku..
Segerakanlah taubat manakala kita tergelincir atau pernah tergelincir dalam kubangan lumpur dosa, sebelum ajal datang menjemput dan karna kita tak pernah tahu kapan Sang pemutus kenikmatan dunia itu datang menghampiri...
Moga manfaat dan menjadi renungan diri...
~abah al-faqiir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar