TOPENG KEHIDUPAN
Boleh jadi tidak sedikit topeng-topeng kehidupan bertebaran di punggung bumi ini yang kita lihat dan ada di hadapan mata-mata kita…
Topeng kedustaan dan aniaya diri
Topeng kemunafikan dan pembenaran diri
Topeng tamak dan keserakahan
Topeng riya’ dan ingin menang sendiri
Topeng hasad dan fitnah
Dan mungkin masih banyak lagi topeng-topeng lainnya. Dan kesemuanya itu hanyalah untuk menutupi kelemahan dan keburukan wajah-wajah kita dihadapan manusia/makhluk. Mungkin kita bisa saja membohongi manusia dengan kemasan dan tampilan topeng-topeng yang dikenakan, namun sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa-apa yang kita nyatakan dan apa-apa yang kita sembunyikan.
Allah berfirman...
وَقُلْ جَاءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ ۚ إِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوقًا▪
Dan katakanlah: "Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap". Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap. (Qs. al-Israa' :81)
Syaik Al Balkhi berkata,” Suatu saat Ibrahim Bin Adham berjalan di pasar Basrah, maka orang yang mengetahui kedatangannya berkumpul mengerumuninya.
Di antara mereka ada yang beertanya tentang firman Allah swt,
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ▪
Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina".
(QS. Al Mukmin:60)
Orang yang bertanya itu selanjutnya berkata,” Paadahal kami sudah sering berdoa, tetapi Allah tetap tidak mengabulkan doa kami.”
Ibrahim bin Adham berkata,”Wahai penduduk Basrah, sesungguhnya hati kalian telah mati oleh sepuluh sebab, maka bagaimana mungkin Allah mengabulkan doa kalian. Kesepuluh sebab yang menyebabkan hati kalian mati adalah:
1. Kalian mengenal Allah tetapi tidak mau menunaikan hak-Nya (tidak mau melaksanakan perintah-Nya dan tidak mau menjauhi dan meninggalkan larangann-Nya)
2. Kalian suka membaca kitab Allah tetapi tetap tidak mau mengamalkannya,
3. Kalian mengetahui bahwa iblis itu musuh tetapi tetap mengikuti perintahnya,
4. Kalian menyatakan cinta kepada Rasulullah saw, tetapi meninggalkan Sunnahnya,
5. Kalian menyatakan cinta surga, tetapi tidak mau mengamalkan amalan ahli surga,
6. Kalian mengakui takut siksa neraka, tetapi tetap saja berbuat dosa,
7. Kalian mengakui bahwa kematian itu haq (benar), tetapi tidak pernah menyiapkan bekal untuk menghadapinya,
8. Kalian selalu memperhatikan aib orang lain, tetapi tidak mau memperhatikan aib diri sendiri,
9. Kalian senang makan rizki Allah, tetapi tidak pernah bersyukur kepada-Nya,
10. Kalian sering mengubur orang mati, tetapi tidak mau mengambil pelajaran darinya.
Firman Allah : “Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal sesungguhnya mereka hanya menipu dirinya sendiri, sedang mereka tidak menyadarinya. Di dalam hati mereka ada penyakit lalu Allah menambahkan penyakit mereka itu dan bagi mereka adzab yang pedih disebabkan oleh apa-apa yang mereka dustakan”. ( QS. Al-Baqaarah: 9-10 )
Moga manfaat dan bisa menjadi cermin dan nutrisi iman, islam, dan ikhsaan kita dalam rahmat-Nya.
~abah al-faqiir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar